Pages

11 Apr 2009

ga semua tentang "YAKIN" baik untuk semua

Bhineka Tunggal Ika, rangkaian kata yang sangat berarti ketika dikumandangkan sebagai apa yang harus diyakini Bangsa Indonesia. rangkaian kata yang membaawa banyak makana, rangkaian kata yang membawa kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. tapi cita-cita bangsa ini menjadi begitu semu. dimana bangsa ini hidup???

bagaimana sebuah janji dapat terlontar dari para "congor" calon pemimpin yang akan membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik ternyata hanyalah jani semua yang menipu bangsa ini??? cerita bangsa ini hanya lah menjadi cerita yang terabaikan. bayangkan bangsa ini sekarang seperti binatang yang berebut kekuasaan. semua ingin menjadi raja diantara yang lain. semua ingin menguasai bangsanya sendiri. tiap insan membawa ideologinya. tapi bukan berarti setiap regulasi yang muncul dari ideologi adalah baik bagi semua.

tiap manusia punya keunikannya sendiri yang tak pernah bisa di generalisasikan. perbedaan yang ada seharusnya menjadi sesuatu yang indah bagi sesama manusia. mungkin secara ekstreme dapat dikatakan sesuatu yang harus dikagumi.

bangsa ini ku rasa telah lupa dengan dengan ibunya, PANCASILA, dan keluarganya BHINEKA TUNGGAL IKA. sakarang bangsa ini ribut akan janji, sekarang bangsa ini berseteru dengan saudaranya sendiri. apakah kurang cukup bahwa kita manusia memiliki hati yang damai???

zaman apa sekarang???? lihatlah bumi kita ini!!!!! pemaksaan pemikiran ga akan menyelesaikan masalah. bangsa ini sudah terbentuk dengan ibu dan keluarganya. mengapa harus mencari ibu tiri???? bukankah indah kata Ketuhanan yang Maha Esa. tiap insan indonesia memiliki agama dan kepercayaannya masing-masing. kenapa harus bertengkar masalah keyakinan???? mengapa bangsa ini harus bertengakar dengan memaksakan pemikiran.
anak-istri menangis suami mabuk. tidak ada uang anak mengemis, ibu terlantar, suami pesta dengan setan dengan ,minuman setan. katanya miskin, tapi nyatanya mabuk seperti orang kaya, katanya kaya dan berpendidikan tapi nyatanya pemikirannya cuma untuk menipu.

IBU PERTIWI MENANGIS KEPANASAN. tapi anak cucunya pesta kekayaan dan keributan. maaf bila ada yang tersinggung tapi buat apa kata kafir???? buat apa kita menginjak orang lain. bukankah kita harusnya bergandeng tangan??? bersatu berjuang pulihkan bangsa ini dari sesuatu yang bikin bangsa ini terjajah oleh pemikiran. ikutilah zaman ini. masa para nabi, rassul ato siapapun sudah lewat, situasi dan kondisinya sudah jauh berbeda. kita perlu menyakininya sebagai apa yang kita anggap sebagai kebenaran tapi tetap haru diingat.

BAIK UNTUK AKU BELUM TENTU BAIK UNTUK YANG LAIN.
BENAR BUAT AKU BELUM TENTU MEMBENARKAN SEGALANYA
PEMIKIRANKU ADALAH HASIL DARI SEJARAHKU, SEJARAHKU BUKANLAH SEJARAHMU,

APA SULITNYA MENGHARGAI DAN MANGAGUMI SESAMA KITA MANUSIA.